Ia menambahkan, NasDem tentu dilema dengan pilihan politik yang diambilnya.
Sebagai partai politik mendukung figur populer di tahun 2024, tentu menguntungkan bagi partai yang tidak memiliki kandidat capres.
Namun, sikap NasDem ini dinilai partai koalisi lain, partai pemerintah rasa oposisi.
Seperti diketahui, Jokowi telah memberikan sinyal kemungkinan adanya reshuffle kabinet.
Sinyal tersebut disampaikan Jokowi setelah meresmikan Bendungan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (23/12/2022).
Akan tetapi, Jokowi tidak menyebutkan kapan reshuffle tersebut akan dilakukan, apakah akhir 2022 atau awal 2023.
"Mungkin," kata Jokowi.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Mario Christian Sumampow/Milani Resti Dilanggi/Chaerul Umam) (Kompas.com/Ardito Ramadhan)
Berita lain terkait Reshuffle Kabinet