TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beberapa aliansi masyarakat yang tergabung dalam Gerakan untuk Indonesia Adil dan Demokratis (GAID) geruduk kantor Bawaslu RI, Jakarta Pusat, Jumat (18/8/2023).
Adapun kedatangan dari GAID ke kantor Bawaslu itu untuk berikan piagam penghargaan karena Bawaslu telah catatkan capaian kosongnya 514 jabatan Bawaslu Kabupaten Kota.
"Kedatangan kita untuk memberi penganugerahan kepada Bawaslu RI terkait dnegan pencapaian yang luar bisa yaitu mengosongkan jabatan Bawaslu di 514 Kabupaten Kota dalam waktu yang bersamaan," kata Ray Rangkuti perwakilan Lingkar Madani Indonesia yang juga tergabung GAID di Bawaslu RI, Jakarta Pusat, Jumat (18/8/2023).
Kemudian dikatakan Ray bahwa kosongnya jabatan Bawaslu di daerah-daerah merupakan hal yang ajaib.
"Bagi kita ini satu perkara atau perkembangan yang istilah kita ajaib, maksudnya bagaimana di waktu yang bersamaan Bawaslu dapat mengosongkan jabatan," kata Ray.
Ray melanjutkan oleh karena itu pihaknya berinisiatif memberi anugerah kepada Bawaslu dalam berupa piagam.
"Hingga hari ini kami mendengar belum juga ada pengumuman di seluruh 514 kabupaten kota itu, artinya sudah lebih dari berapa hari,sampai sekarang. Sudah lima hari ada kekosongan," tegasnya.
Baca juga: Bawaslu RI Tunjuk Jajaran Provinsi Ambil Alih Sementara Tugas di 514 Kabupaten/Kota
Adapun pantau Tribunnews.com di kantor Bawaslu RI, Jakarta Pusat sekira 11.45 WIB piagam tersebut perwakilan dari Bawaslu tidak ada yang menerimanya.
Kemudian GAID berinisiatif menaruh piagam tersebut di sebuah lemari buku di bagian ruang tengah kantor Bawaslu RI.