Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mobil Toyota Alphard hitam tempat ditemukannya anggota Satlantas Polresta Manado, Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) tewas karena dugaan bunuh diri, masih berada di tempat kejadian perkara (TKP), Mampang Prapatan IV, Jakarta Selatan, Minggu (28/4/2024) siang.

Diduga karena masih dalam proses penyelidikan kepolisian, posisi mobil Alphard tersebut masih sama persis seperti pada saat kejadian, Kamis (25/4/2024) lalu.

Berdasarkan pantauan Tribunnews.com, terlihat posisi mobil tampak masih melintang dan bagian depannya berbenturan dengan mobil warna putih yang terparkir di sebuah garasi rumah.

Garis polisi berwarna kuning pun juga terlihat melingkari kedua mobil yang ada di TKP tersebut.

Baca juga: Kematian Brigadir Ridhal Kejutkan Keluarga, Istri Ungkap Curhat Korban, Mengeluh Soal Kerjaan

Sementara, area sekitar TKP tampak sepi dari aktivitas sejumlah penghuni yang menempati area rumah tersebut.

Hanya terlihat dua anggota kepolisian tampak keluar masuk dari lokasi terjadinya peristiwa bunuh diri Brigadir RAT itu.

Adapun lokasi yang menjadi peristiwa bunuh diri Brigadir RAT itu memiliki halaman yang cukup luas.

Tampak dari kejauan terdapat beberapa bangunan rumah yang berdiri di sekitar lokasi bunuh diri Brigadir RAT.

Berdasarkan penuturan tetangga sekitar berinisial IM, diduga area lokasi tersebut memiliki luas sekitar 2 hektare.

Meski begitu Tribunnews.com tak dapat menelusuri lebih jauh seperti apa kondisi area tersebut.

Pasalnya, saat ini pagar berwarna coklat memiliki ukuran cukup besar itu dalam kondisi tertutup rapat dan tidak dapat dimasuki orang umum.

Ditemukan Tewas

Sebelumnya, seorang personel polisi anggota Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara ditemukan tewas dengan luka tembak di Jalan Mampang Prapatan IV, Kelurahan Tegal Parang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Kamis (25/4/2024).

Baca juga: BREAKING NEWS: Artis Rio Reifan Ditangkap Polisi Terkait Narkoba

Saat ditemukan, posisi korban berada di kursi supir sebelah kanan mobil Toyota Alphard B 1544 QH yang diduga milik kerabatnya.

Posisinya badannya terjatuh ke arah sebelah kiri, dan masih terpasang sabuk pengaman.

"Mobil milik kerabat yang bersangkutan yang tinggal di alamat TKP (tempat kejadian perkara)," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal saat dikonfirmasi, Jum'at (26/4/2024).

Terkait hal ini sebelumnya Ade juga menuturkan bahwa Brigadir RAT sebelum ditemukan tewas tengah menjalani masa cuti di Jakarta.

Adapun menurut dia korban melakukan cuti di Jakarta untuk mengunjungi rumah kerabatnya tersebut.

"(Korban ada di Jakarta) Sedang ijin cuti mengunjungi kerabatnya," jelasnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro juga menjelaskan bahwa ditemukan adanya luka diduga luka tembak di bagian kepala Brigadir RAT pada saat ditemukan tewas di dalam mobil.

"Kami menemukan ada luka di kepala dari korban dari pelipis kanan dari pelipis kanan dan pelipis kiri," kata Bintoro kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Jum'at (26/4/2024).

Pada saat proses olah tempat kejadian perkara (TKP) polisi juga menemukan adanya bekas tembakan di bagian atas mobil yang sebelumnya digunakan RAT.

Baca juga: Video Mesra Dugaan Perselingkungan Kedes di Langkat Tersebar, Warga Kesal dan Segel Kantor Desa

Atas temuan tersebut dan berdasarkan hasil olah TKP polisi pun menduga bahwa korban tewas diduga akibat bunuh diri.

"Kami bisa mengambil kesimpulan untuk sementara bahwa dugaan yang bersangkutan bunuh diri," pungkasnya.

Adapun pihak kepolisian juga menemukan satu senjata api berjenis HS berkaliber 9 milimeter.