Warga yang datang dari Tegal, Jawa Tengah ke Istana Negara ini mengatakan bahwa saat ini kesejahteraan petani kurang diperhatikan pemerintah.
“Harapannya Indonesia semakin maju dan pertanian, terutama di Jawa Tengah bisa ditingkatkan lagi,” ucapnya, Minggu.
Ia berujar, saat ini pembagian pupuk bersubsidi tak merata sehingga masih banyak petani yang tak kebagian jatah pupuk.
Menurutnya, hal ini sangat memberatkan petani karena mereka harus mengeluarkan uang ekstra untuk membeli pupuk nonsubsidi.
“Harapannya setelah pelantikan Pak Prabowo ini biar dilihat lah petani yang ada di daerah, khususnya di Jawa Tengah,” ujarnya.
Pernyataan lainnya diucapkan oleh Badra, warga asal Rangkasbitung yang saat ini tinggal di kawasan Jembatan Lima, Jakarta Barat.
Ia berharap, masyarakat Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo selama lima tahun ke depan bisa makmur dan sejahtera.
Salah satu yang paling disorotnya ialah soal harga berbagai bahan kebutuhan pokok yang diharapkannya bisa semakin terjangkau bagi masyarakat kelas menengah ke bawah.
“Harapannya rakyat bisa lebih makmur dan sejahtera. Ibaratnya segala sesuatunya bisa murah gitu,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Prabowo yakin pemerintahannya bisa menghilangkan kemiskinan di Indonesia.
Hal ini disampaikan Prabowo saat memberikan pidato perdananya setelah dilantik sebagai Presiden RI.
"Saudara-saudara sekalian, semua kita percaya dan kita yakin, kita akan punya kekuatan untuk menghilangkan kemiskinan dari bumi Indonesia."
"Ini sasaran yang berat. Bahkan, banyak yang mengatakan, ini sesuatu yang tidak mungkin," ucapnya di Gedung MPR, Minggu.
Menurut Prabowo, pemimpin yang baik adalah pemimpin yang bisa mewujudkan hal yang tak mungkin menjadi mungkin.