Dirinya berharap, Yandri bisa lebih berhati-hati sangat menggunakan simbol pemerintahan.
"Masih sangat pagi di hari ini, ketika seorang teman memberitahu kepada saya bahwa ada seorang Menteri baru yang mengundang acara Haul (peringatan hari wafat) ibunya yang kedua sekaligus syukuran di Ponpes menggunakan surat dengan kop dan stempel resmi kementerian."
"Kalau benar ada surat itu maka hal tersebut salah. Kop surat dan stempel resmi tak boleh dipakai untuk acara pribadi dan keluarga, termasuk ponpes dan ormas sekali pun. Harus hati-hati menggunakan atribut dan simbol-simbol pemerintahan," tulis Mahfud dikutip Selasa (22/10/2024).
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Rifqah/Gita Irawan/Rina Ayu Panca Rini)(Kompas.com)