TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sosok Ivan Sugiamto, seorang pengusaha asal Surabaya, yang ditetapkan sebagai tersangka kasus intimidasi terhadap seorang siswa SMA masih mencuri perhatian.
Aksi arogan dirinya memaksa siswa tersebut untuk bersujud dan menggonggong seperti anjing menjerat Ivan kasus perundungan.
Ada hal menarik yang diunggkap pengguna media sosial terkait nomor telepon Ivan Sugiamto.
Lewat aplikasi Get Contact terungkap sejumlah nama yang digunakan kerabat menyimpan nomor telepon diduga milik Ivan Sugianto.
Diketahui, GetContact adalah aplikasi yang berfungsi untuk mengidentifikasi nomor telepon yang tidak dikenal dan memblokir panggilan yang dianggap spam.
Aplikasi ini dapat membantu pengguna untuk menghindari penipuan dan kebocoran data pribadi.
Unggahan pemilik akun TikTok @adityadivaio menyebut bahwa nama kontak Ivan mayoritas berkaitan dengan kepolisian.
Contohnya Ivan Syahrini, Ivan Polres Xl, Ko Ivan Polres, Pak Ivan Polda, Ko Ivan Mabes hingga Ivan Reskrim.
Nama-nama yang tersimpan itu menimbulkan banyak pertanyaan.
"Kerjaan si Ivan apaan kok kenalannya polisi semua?" tulis pemilik akun Alexander Widiyanto.
Bahkan, ada juga yang menamai kontak Ivan dengan sebutan 'Mafia Surabaya'.
Namun hingga berita ini dihimpun belum terkonfirmasi soal kebenaran nomor telepon milik Ivan di unggahan tersebut.
Untuk diketahui, kasus ini menuai sorotan setelah aksi Ivan terekam kamera dan videonya beredar luas di media sosial.
Tak terima dengan kejadian ini, pihak SMA Kristen Gloria 2 Surabaya akhirnya melaporkan Ivan ke Polrestabes Surabaya.