News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Profil dan Sosok

Letjen TNI Purn. H. Bibit Waluyo

Penulis: Rakli Almughni
Editor: Febri Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Letjen TNI (Purn.) H. Bibit Waluyo

Dalam pendidikannya, Bibit Waluyo merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1972.

Perjalanan karier

Karier Bibit Waluyo telah malang melintang sebagai prajurit TNI AD.

Berbagai jabatan strategis di TNI sudah pernah diembannya.

Jenderal asal Klaten ini mengawali kariernya sebagai Dantonpur Kodam II/Bukit Barisan pada tahun 1973.

Rekam jejak karier Bibit Waluyo di TNI kemudian makin moncer setelah ia didapuk menjadi Danyonif 407/Padma Kusuma pada tahun 1986.

Pada tahun 1992, ia diangkat untuk menduduki posisi jabatan sebagai Dandim 0703/Cilacap.

Baca juga: Brigjen TNI Dewi Hartati, S.M.

Empat tahun kemudian, Bibit ditunjuk untuk mengisi kursi jabatan posisi sebagai Danrem 043/Garuda Hitam.

Tak lama kemudian, ia lalu dipercaya menjabat posisi sebagai Kasdam IV/Diponegoro pada tahun 1997.

Pada tahun 1997 pula Bibit Waluyo sempat ditugaskan menjadi Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI).

Semenjak itu, karier Bibit makin melenting.

Pada tahun 1999, Bibit berhasil diangkat menjadi Pangdam IV/Diponegoro.

Namun, tak lama setelah itu, ia dimutasi sebagai Komandan Seskoad pada tahun 2000.

Setelah itu, Bibit Waluyo diutus untuk mengisi kursi jabatan seabagai Panglima Kodam Jaya pada tahun 2001.

Barulah pada tahun 2002 Bibit Waluyo diangkat untuk menjabat sebagai Panglima Kostrad hingga masa pensiunnya pada tahun 2004.

Ketegangan Bibit Waluyo vs Jokowi

Gubernur Jawa Tengah, Bibit Waluyo, dan Walikota Solo, Joko Widodo, saat menghadiri penandatanganan dukungan dari pemerintah atas rekonsiliasi Keluarga Keraton Surakarta, di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/6/2012). Keraton Surakarta mengalami perpecahan pada tahun 2004, setelah wafatnya Paku Buwono XII yang tidak meninggalkan putera mahkota, namun dengan adanya rekonsiliasi tersebut kini Keraton Surakarta bersatu dengan PB XIII Hangabehi sebagai rajanya. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA (TRIBUNNEWS.COM/DANY PERMANA)
Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini