TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Pagar besi putih bermotif bunga-bunga warna emas di rumah Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, tampak tertutup rapat pada Rabu (25/12/2024) kemarin.
Begitu juga dengan pintu kayu warna cokelat yang menuju ke dalam bagian rumah, tidak terbuka sedikit pun.
Pintu tersebut terbentuk dari dua daun pintu. Masing-masingnya berbentuk persegi panjang yang dipasang vertikal.
Hampir seluruh dinding rumah yang berlokasi di Taman Villa Kartini, Blok G3, Nomor 18, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur itu berwarna putih. Dari bagian luar, rumah dua lantai tersebut tampak megah.
Apabila masuk dari pagar utama menuju ke teras rumah, terdapat tempat parkir kendaraan yang kira-kira cukup untuk dua unit mobil.
Di sebelah kanan teras tersebut, terdapat akses menuju ke halaman yang ditanami banyak tanaman hias.
Beberapa di antaranya ada tanaman palem, tanaman rambat yang tidak diketahui jenisnya, serta tanaman yang menggunakan pot gantung.
Sementara dari luar rumah juga terlihat lantai dua rumah memiliki balkon berbentuk persegi panjang, kira-kira 3×2 meter.
Pada balkon tersebut, ada sejumlah tanaman hias jenis aglaonema warna kemerahan, yang diletakkan di dalam pot-pot.
Rumah Hasto terletak di tengah-tengah komplek perumahan Taman Villa Kartini.
Jalan umum di depan rumah tersebut berbentuk leter U, di mana rumah Sekjen PDI Perjuangan itu berada di tanah hook.
Di samping kiri rumah tersebut berdiri rumah dengan dinding berwarna putih dan berpagar krem.
Lahan rumah Hasto memanjang hingga ujung salah satu sisi jalan. Sehingga, sebagian rumah Hasto, terutama bagian halaman tempat menyimpan tanaman-tanamannya berhadapan langsung dengan sisi luar bangunan rumah kader PDI Perjuangan, Anastasia Puji.
Kediaman Puji berwarna putih yang berpadu dengan warna merah di beberapa bagiannya.