Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat bertekad menjadi tujuan wisata halal pertama di Indonesia. Sejumlah destinasi untuk wisata halal pun telah disiapkan.
“Pemerintah daerah di Jawa Barat siap mendukung upaya pemerintah mengembangkan wisata halal,” kata Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar usai mengikuti Seminar Internasional Pariwisata Halal di Aula Barat Institut Teknologi Bandung (ITB), Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (1/9/2016).
Deddy mengatakan, pihaknya kini sudah melakukan berbagai upaya untuk menjadi daerah tujuan wisata halal.
Pemerintah Provinsi Jabar tengah memfasilitasi sejumlah industri yang berkaitan dengan pariwisata, yakni produk kuliner dan produk kreatif, untuk memiliki sertifikasi halal.
"Sampai sekarang sudah 11.572 sertifikat. Ini gratis dari Pemprov Jabar. Belum termasuk yang difasilitasi pemerintah kota dan kabupaten setempat," kata Deddy.
Selain itu, kata Deddy, Pemerintah Provinisi Jabar tengah membangun replika Museum Assalamualaika Ayyuhan Nabi di Kecamatan Gedebage.
Museum itu merupakan museum Rasulullah SAW yang di Mekah. Di kawasan tersebut juga nanti akan dibangun Masjid Al Jabar.
“Dengan upaya tersebut, pengembangan pariwisata halal di Indonesia lebih maju. Bahkan dapat menyaingi Malaysia dan Singapura yang pariwisata halalnya semakin diminati turis,” kata Deddy.
Dikatakan Deddy, pemerintah juga akan menggelontorkan anggaran untuk pengembangan pariwisata di daerah.
Anggaran ini dapat digunakan pemda untuk mengembangkan dan memasarkan satu destinasi paling unggulan.
Itu mengapa ia meminta masyarakat Jabar juga mendukung rencana Pemerintah Provinsi Jabar itu.
“Saya yakin wisata halal dapat berkembang di Jabar lantaran memiliki kekayaan alam dan budaya yang menjadi tujuan favorit wisatawan,” kata Deddy.
Sekedar informasi Deddy mengikuti Seminar Wisata Halal yang juga dihadiri Menteri Pariwisata, Arief Yahya.
Kementerian Pariwisata bekerjasama dengan ITB untuk menjadi pusat kajian wisata halal di Indonesia terutama untuk pendidikan sektor SDM.
Kualitas SDM menjadi salah satu komponen penting untuk mewujudkan Indonesia sebagai destinasi wisata halal. (cis)