Selain itu, mulut korban mengeluarkan buih putih.
Proses evakuasi korban diperkirakan memakan waktu kurang lebih setengah jam.
Adik korban, Candra Dewi (46) mengatakan kakaknya sudah menderita epilepsi sejak lahir.
Pasangan Budi dan Ayu sudah dikarunia dua orang anak.
Kejadian ini diduga korban epilepsinya kambuh saat menimba air di sumur sedalam 4 meter dengan kedalaman air 1 meter pada Minggu pukul 11.00 wita.
Kematian Budiarsa ini membuat istrinya, Ayu, histeris di RSUP Sanglah. Ia tampak belum menerima musibah tersebut. (*)
BERITA REKOMENDASI