News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kolom Kosong Atau Munafri-Dewi yang Unggul di Pilkada Makassar? Ini Hasil Perhitungan Sementara

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon Walikota Makassar nomor urut 1, Munafri Arifuddin menutup kolom kosong di contoh surat suara usai menyalurkan hak pilihnya di TPS 03, Kompleks SD Mangkura, Jl Bontolempangan, Makassar, Sulsel, Rabu (27/6). Pasangan Munafri Arifuddin - Rachmatika Dewi merupakan satu-satunya kandidat Calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar. Sebanyak 2.765 TPS di 153 kelurahan, 15 Kecamatan digunakan masyarakat Makassar untuk melakukan pesta demokrasi. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR -- Siapa sebenarnya pemenang pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar periode tahun 2018 hingga 2023 beradasarkan hasil pemungutan suara, Rabu (27/6/2018)?

Apakah pasangan nomor urut 1, Munafri Arifuddin dan Andi Rachmatika Dewi Yustisia Iqbal atau Kolom Kosong?

Belum ada hasil resmi dari rekapitulasi hasil pemungutan suara yang digelar KPUD Kota Makassar dan PPK serta PPS.

Namun, lazimnya dalam setiap pemilihan umum, ada lembaga survei maupun konsultan politik yang menggelar hitung cepat (quick count).

Quick Count

Untuk mengetahui hasil sementara pemilihan "01" dan "02" Makassar, ada 2 penyelenggara quick count yang melansir datanya dengan cara mengutip data dari TPS sampel, ditambah data internal tim pemenangan pasangan calon.

Hasil quick count yang digelar INDex Indonesia menyebutkan, Kolom Kosong yang seharusnya diisi gambar pasangan calon yang didiskualifikasi, yakni Mohammad Ramdhan Pomanto dan Indira Mulyasari Paramastudi, menang.

INDex mengklaim suara pasangan nomor urut 1 atau berakronim Appi-Cicu hanya 46,21 persen, sedangkan Kolom Kosong diklaim memperoleh 53,79 persen.

Hasil quick count yang dilansir INDex tak jauh beda dengan data dari Celebes Research Center (CRC).

Lembaga survei dan konsultan politik yang berkantor pusat di Makassar ini menyebut, pasangan Appi-Cicu hanya memperoleh suara 46,53 persen, sedangkan Kolom Kosong memperoleh suara 53,47 persen.

Real Count

Membantah hasil quick count, tim pemenangan pasangan Appi-Cicu juga melansir hasil real count (hitung nyata) untuk kebutuhan internalnya yang diklaim dikutip dari data lembar C1 atau hasil penghitungan suara di tingkat TPS.

Data real count tersebut diklaim bersumber dari 2.483 TPS dari total 2.670 TPS di Makassar.

Bagaimana hasilnya?

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini