Kapolda Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw mengatakan, pihaknya belum bisa melakukan pengejaran terhadap pelaku di wilayah tersebut karena medannya dianggap cukup terjal.
Sehingga ketika dipaksakan, ditakutkan dapat membahayakan anggotanya.
"Kami sekarang sedang menyusun upaya bagaimana menggunakan area atau wilayah yang lebih aman melakukan pengejaran," kata Paulus.
Lebih lanjut dikatakan, dari olah TKP polisi menduga pelaku melarikan diri ke arah Kali Tabo setelah melakukan penembakan.
Arah tersebut sengaja dipilih pelaku agar aparat tidak dapat melakukan pengejaran.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Fakta Baru Penembakan Bus Karyawan Freeport, Polisi Temukan Selongsong Peluru hingga Pelaku Pimpinan Joni Botak"