Akun Instagram @_infocegatansolo dan @agendasolo pun turut membagikan kehebohan tersebut.
Pada Minggu, akun @_infocegatansolo membagikan sebuah video yang memperlihatkan balon udara tradisional jatuh di wilayah diduga Ngawi barat.
"Jatuh didaerahku kecamatan widodaren, ngawi barat."
Tak hanya itu, berdasarkan informasi dari warganet, mengabarkan ada balon udara jatuh di daerah Pracimantoro, Sragen kota, bahkan Nusukan, Solo.
"Balon udara jatuh. Ada yg di Pracimantoro ada yg di Sragen kota, ada di Nusukan."
Selain di wilayah tersebut, balon udara juga diduga jatuh di area persawahan di Karanganyar.
Sejumlah warganet pun turut memberikan komentarnya mengenai balon udara tradisional tersebut.
@dededyah: Bukane dulu pernah dilarang ya krn dulu pernah berdampak pada penerbangan. Dan sangat membahayakan kalai sampe jatuh ke kabel listrik dll?? Mohon koreksi.
@tazmania_sparkle: Bukannya nerbangin balon udara begini, ada aturan dan izin khusus ya? Krn ada potensi membahayakan, entah bs jatuh di rumah warga, tiang listrik atau mengganggu penerbangan cmiiw.
@inirani_f: Kalo masih ada apinya, njatuhin tiqng listrik yg ada travo'nya gmna? Iya tau tradisi, tapi kan bahaya
@noahchristian: Akhirnya bisa tdur nyenyak, setelah memikirkan kemana balon udara itu setelah terbang tinggi...
@daud_isnt: Asem.. do ngiro bintang seng nandai berakhirnya wabah (Wah, pada mengira bintang yang menandakan berakhirnya wabah).
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, Kompas.com/Labib Zamani/Fika Nurul Ulya)