News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

POPULER Regional: Dedek Digorok setelah Teriak Minta Tolong | Ibu Bunuh 2 Anak Lalu Gantung Diri

Penulis: Miftah Salis
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polres Lubuklinggau menangkap empat tersangka pelaku pembunuhan Abdie Haqim Perdana alias Dedek (15 tahun), warga Jalan Hanura RT 10 Kelurahan B Srikaton Kecamatan Tugu Mulyo, Kabupaten Musi Rawas, Sumsel.

NSW diduga bunuh diri akibat rumahnya hendak dijual sang suami.

Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi mengaku prihatin usai mendapat informasi tentang Ibu Rumah Tangga (IRT) muda diduga meninggal karena bunuh diri.

IRT di Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru tersebut juga diduga membunuh dua anaknya sebelum akhirnya gantung diri.

Ayat berharap kejadian tersebut bukan karena faktor ekonomi. Ia juga berharap kejadian serupa jangan sampai terjadi lagi.

"Kita sayangkan sekali ada kejadian tersebut, prihatin kita mendengarnya semoga bukan karena faktor ekonomi," jelasnya kepada Tribun, Selasa (17/11/2020).

Ayat langsung bertanya perihal kejadian itu kepada masyarakat setempat.

IRT itu diduga bunuh diri dipicu akibat suami korban hendak menjual rumah yang mereka tempati.

Kejadian itu memperlihatkan bahwa pendidikan karakter moral sangat penting.

BACA SELENGKAPNYA >>>

5. Hilang 2 Pekan, Dedek Ternyata Dibunuh, Korban Ditusuk & Digorok Lehernya, Jasadnya Lalu Dikubur

Seorang remaja berinisial AHP alias Dedek (15) yang dilaporkan menghilang selama 2 pekan ternyata tewas dibunuh.

Dedek ditusuk lalu digorok lehernya oleh para pelaku.

Jasad Dedek dikubur di kebun karet Kelurahan Air Kuti, Lubuklinggau Timur 1, tak jauh dari Bandara Silampari Lubuklinggau.

Kemudian Tim Forensik Polda Sumsel dan Polres Lubuklinggau menggali makam Dedek..

Kini, polisi telah mengamankan empat tersangka pembunuhan Dedek.

Mereka masing-masing beridentitas Ari Munandar (25), RI (17), RA (18), dan AL (18).

Adapun satu orang lainnya yang diduga turut terlibat hingga kini masih buron yakni, WA.

Kronologi kejadian

Peristiwa tragis itu berawal ketika korban diajak WA menuju rumah kontrakan AL.

Kapolres Lubuklinggau AKBP Nuryono melalui Waka Polres Lubuklinggau, Kompol Rafael Jaya Lingga mengatakan, WA mengajak korban pada hari Minggu (1/11/2020) sekitar pukul 16.30 WIB.

Sesampainya di kontrakan AL, mereka bertemu dengan tiga rekannya yakni Ari Munandar, RI dan RA.

BACA SELENGKAPNYA >>>

(Tribunnews)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini