"Nasi lemak, telur, mie. Tapi gak tau ini gimana tiba-tiba aja," ujarnya.
Dari amatan Tribun-Medan.com, anak dari Sunengsih terlihat kejang-kejang.
Terlihat hampir keseluruhan warga yang terkena masih anak-anak.
Saat ini mereka masih dalam perawatan di Puskesmas Air Joman, sedangkan sebagian dirujuk ke RSUD Kisaran.
Amatan Tribun-Medan.com, satu per satu warga mendatangi Puskesmas Air Joman dengan keluhan pusing dan muntah-muntah.
Seperti Inem (35), warga dusun I Desa Punggulan, mengaku pusing dan mual setelah menyantap hidangan di hajatan tetangganya.
"Ini mual-mual," ujarnya.
Baca juga: 212 Warga Keracunan Makanan, Berawal dari Hadiri Pesta Pernikahan, 1 Balita Tewas
Dijelaskannya, hajatan berlangsung pukul 13.30 WIB.
"Setelah itu, jam-jam 3 kami pulang. Terus jam 5 muntah-muntah dan mual," katanya.
Ia merasakan seperti lemas dan pusing.
Ia memperkirakan ada 100 orang lebih yang hadir di acara hajatan tersebut.(CR2/TRIBUN-MEDAN.COM)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Korban Keracunan Katering di Asahan Bertambah, Kini Menjadi 102 Orang