Ia sudah tidak punya stok beras. Upah kerjanya minggu kemarin kemungkinan sudah habis.
"Saya kasih 1 kg beras. Datang ingin pinjam beras buat dimasak," pungkasnya.
Penjelasan Kepala Dinsos
Kepala Dinsos Gresik Sentot Supriyohadi mengatakan, pencoretan penerima BPNT itu karena untuk merapikan data.
Yang dicoret sebanyak 25 ribu, yakni mereka yang sudah meninggal atau sudah pindah.
"Data terbaru itu masih bersifat sementara. Masih ada pembaharuan data yang memungkinan bertambahnya penerima yang dicoret," kata dia.
"Kemarin saat memasukan data memang masih banyak NIK yang tidak terkonsolidasi dengan Dispendukcapil, kemudian server kurang memadai," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Nasib Pilu Nenek Pembungkus Camilan di Gresik, Dicoret dari BPNT, Minta Pinjaman Beras dari Tetangga
(Tribunmadura.com/Willy Abraham)