TRIBUNNEWS.COM - Fakta baru kasus pembunuhan berantai di Kulon Progo terkuak.
Ternyata pelaku menargetkan membunuh empat wanita.
Namun, dua wanita lain yang menjadi sasaran pelaku gagal dieksekusi.
Percobaan pembunuhan terhadap dua perempuan itu dilakukan pelaku sebelum membunuh TS (21), warga Paingan, Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Pengasih dan DSD (21) warga Gadingan Kapanewon Wates.
Hal itu diungkapkan Kasatreskrim Polres kulon Progo, AKP Munarso.
Kedua wanita yang menjadi target pembunuhan NAF yakni R dan C.
Namun rencana pembunuhan terhadap R dan C gagal di tengah jalan.
Baca juga: Kronologi Lengkap Istri Ajak Suami Bunuh Pengusaha Koperasi di Jambi, Ada Kisah Asmara di Baliknya
Untuk calon korban R, tersangka telah memberikan obat sakit kepala di makanan soto yang hendak dimakan oleh calon korbannya.
Namun ketika dicicipi rasanya aneh, akhirnya R tidak jadi memakan soto tersebut sehingga rencana pembunuhan terhadap R ini gagal.
Tersangka melakukan itu karena ingin mengambil ponsel milik R.
Kemudian untuk calon korban C, NAF gagal mengeksekusi karena saat itu siang hari.
NAF mengajak C pergi keluar rumah sehingga momen untuk mengeksekusi tidak ada.
Selain itu C selalu dihubungi oleh ibunya sehingga rencana pembunuhan itu pun tak terlaksana.
"Menurut analisa kami, tersangka belum menemukan tempat yang sesuai untuk melakukan aksinya karena mereka keluar pada siang hari."