Sementara temannya juga tak bisa turun untuk segera menolongnya sehingga korban tak tertolong," terangnya.
Apesnya lagi, saat kejadian itu blower sudah dimatikan sehingga tak bisa membantu pernafasan korban saat terjatuh.
Blower sudah dimatikan sejak korban naik pertama tatkala topinya terjatuh itu.
Selain itu proses evakuasi korban dari dalam sumur tidak mudah.
Butuh waktu lama karena selain tak ada yang berani turun, tanpa membawa peralatan khusus dan yang aman, sumurnya juga sempit.
"Kami mendatangkan petugas BPBD yang punya peralatan khusus untuk menolong korban. Baru sekitar pukul 20.00 WIB, jasad korban berhasil dievakuasi," pungkasnya. (Imam Taufik)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Gara-gara Mengambil Topi, Warga Blitar Meninggal di Dalam Sumur Yang Digalinya Sendiri