TRIBUNNEWS.COM, MANADO- Hidung mantan bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sulawesi Utara, Sehan Salim Landjar atau Sehan Landjar digigit karena tidak bayar utang.
Pelaku adalah Ali Kenter alias Alken. Alken adalah seorang pengusaha tambang di Boltim. Pelaku mengigit hidung mantan bupati Boltim pada Rabu malam (29/12/2021).
Insiden berdarah itu terjadi di depan Kapolres Kotamobagu AKBP Irham Halid SIK sekaligus mantan Kapolres Boltim.
Bertempat di rumah Ali Kenter di Kelurahan Tumubui, Kotamobagu, Sulut.
Baca juga: Kejaksaan Negeri Bandung: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Tahun 2021 Meningkat
Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sulut AKBP Gani Siahaan mengatakan telah menerima laporan penganiayaan tersebut.
Menurutnya, penganiayaan itu dipicu dari masalah utang piutang antara pelaku dan korban saat pilkada lalu.
“Pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan kini ditahan polisi,” ujar AKBP Gani Siahaan di Manado, Kamis (30/12/2021).
Lalu siapa sebenarnya Ali Kenter?
Berdasarkan penelusuran tribunmanado.co.id, Ali Kenter dikenal sebagai pengusaha tambang emas di Boltim.
Baca juga: Aniaya 2 Cucunya, Seorang Nenek di Serdangbedagai Sumut Diadukan ke Polisi
Namun tambang emas yang dikelolanya itu masuk kategori pertambangan emas tanpa izin atau PETI.
Karena aktivitas tambah ilegalnya itulah, Tim Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Bareskrim Mabes Polri pernah mencari Ali Kenter di lokasi tambangnya.
Namun saat penggerebekan, Ali Kenter tak berada di lokasi.
Polisi hanya menahan tiga penambang yang ditemukan di area tambang.
Kemudian menyegel tambang milik Ali Kenter yang berada di Boltim.
Baca juga: FAKTA Suami di Blora Culik dan Aniaya Istrinya, Bayar Eksekutor Rp 50 Juta, Motif Tak Mau Cerai