Kemudian Kamis (13/1) di Kecamatan Bogor Utara sebanyak 6.000 liter dan Jumat (14/1) di Kecamatan Bogor Barat sebanyak 7.200 liter khusus bekerjasama dengan Dinas Perindag Provinsi Jawa Barat.
Untuk pekan depan tepatnya 19 Januari 2022, pelaksanaan OPM dilaksanakan di dua pasar, yakni Pasar Kebon Kembang dan Pasar Bogor dengan kapasitas sampai dengan 40 ribu liter.
Dalam OPM Minyak Goreng tersebut, masing-masing warga yang akan membeli minyak goreng diharuskan membawa kupon yang telah dibagikan sebelumnya.
Adapun minyak goreng yang disediakan seharga Rp 14 ribu per liter dengan pembelian maksimal sebanyak 2 liter.
Eri Suswati, warga RT. 04 RW.03 Kelurahan Kebon Pedes yang merupakan penjual gorengan mengungkapkan, OPM Minyak Goreng diakuinya sangat membantu.
Dengan 2 liter minyak goreng yang didapat bisa digunakan untuk 3 hingga 4 hari ke depan.
“Alhamdulillah bagi ibu-ibu dengan harga segitu membantu dan sangat bermanfaat.
Semoga ke depan dapat lagi, harganya turun lagi karena butuh banget,” kata Eri.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kendalikan Harga Minyak Goreng, Pemkot Bogor Gelar Operasi Pasar Murah