TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK TENGAH - Menteri BUMN, Erick Thohir, tidak mempermasalahkan penjualan tiket hari pertama dan hari kedua MotoGP Mandalika tidak habis.

Pernyataannya tersebut disampaikan langsung saat berkunjung ke Sirkuit Mandalika Jumat (11/3/2022) sore.

Ia menjelaskan jika hasil penjualan serupa tiket balapan MotoGP juga terjadi di negara lain saat gelaran event internasional ini.

Namun ia sangat bersyukur karena tiket race day sudah sold out.

Baca juga: MotoGP Mandalika 2022 Jadi Ajang Kebangkitan Murid Valentino Rossi setelah Terjatuh di Losail

Ia menyampaikan jika pembelian tiket semakin meningkat menjelang hari H balapan.

Sirkuit Mandalika juga masih kontrak 9 tahun untuk menyelenggarakan event ini.

Ia menyampaikan jika penyebab dari tiket MotoGP Mandalika untuk hari pertama dan kedua ini tidak habis karena adanya covid-19 varion omicron.

"Saya meyakini jika pada tahun depan penjualan tiket akan meningkat tiga kali lipat. Saya sampaikan jika ini pada tahun pertama dan MotoGP ini bukan Asian games ya," jelasnya saat diwawancarai langsung Tribunlombok.com Jumat, (11/3/2022).

Selain membahas mengenai ticketing ia juga sudah menyelesaikan permasalahan mengenai titik-titik penayangan untuk media penonton diseluruh dunia bisa mendapatkan kualitas terbaik.

Baca juga: Jelang Parade MotoGP Mandalika 2022 di Jakarta, Pemprov Tak Ada Persiapan Khusus

Nantinya sepertiga penduduk dunia akan tertuju kepada Indonesia untuk melihat gelaran balap ini.

Sementara itu, Gubernur Zulkieflimansyah yang mendampingi langsung Erick Thohir menyampaikan jika pemerintah provinsi NTB sangat berterima kasih kepada pemerintah pusat yang telah menghadirkan event ini.

"Semoga tahun depan penyelenggaraan event ini lebih baik lagi. Sebagaimana disampaikan Pak Erick juga bahwa kami terus meningkatkan animo masyarakat lokal agar ikut serta menonton event ini," tutupnya.

Penulis: Sinto

Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Menteri BUMN Erick Thohir Tak Permasalahkan Tiket Hari Kedua MotoGP Mandalika Tidak Habis