Jejak kebaikan Emmeril Kahn masih begitu melekat dalam ingatan mereka, bahkan baju yang dibelikan Eril masih disimpan dengan baik.
Raihan masih ingat jelas bagaimana Eril mendampinginya dan memilihkan baju Lebaran untuknya.
Saat itu, Eril dengan kelembutan hati, terus menemani Raihan berkeliling mal dan membelikan apa saja yang ia mau.
"Bajunya sampai sekarang masih disimpan. Masih bersih kaya baru. Ini kenang-kenangan dari kakak baik (Eril) yang saya punya," kata Raihan.
Imas Masitoh (46), pengasuh panti asuhan, menjadi saksi betapa sayangnya Eril kepada anak-anak yatim piatu waktu itu. Bahkan, saat itu, Emmeril Kahn tidak memberi tahu kepada anak-anak bahwa dia anak gubernur.
"Yang anak-anak sebut kakak baik itu, saya baru tahu kemarin, beliau ternyata putra dari bapak Gubernur yang kena musibah," kata Imas.
Saat itu, Imas dan anak panti asuhan hanya mengetahui, bahwa Eril staf gubernur karena kepribadian Eril terlihat sangat sederhana dan tidak neko-neko.
"Saya kira yang disebut 'Kakak Baik' oleh anak-anak itu hanya staf Gubernur biasa. Gak tahunya dia adalah Eril, dia malah mentraktir anak-anak pakai uangnya sendiri," ucapnya.
Setelah mengetahui bahwa Eril adalah anak gubernur, Imas pun benar-benar merasakan jiwa sosialnya yang tinggi dari dirinya. Hal ini, dibuktikan Eril saat bulan Ramadan tahun 2019 lalu.
"Dia suka bagi-bagi kalau punya rezeki. Apalagi kalau ke anak yatim. Anak-anak di panti ini menjadi saksi benih kebaikan beliau," ujar Imas. (Tribun Jabar/Hilman Kamaludin)