Untuk urusan mencari sesuap nasi, BW rela melakukan berbagai pekerjaan.
Bocah yang cuma lulusan SD ini pernah ikut orang bekerja di proyek.
Sementara dari membersihkan kaca pengendara mobil BW bisa mendapatkan uang 50.000 sampai Rp 100.000 per hari.
"Kalau sedang kerja di proyek, dia bisa tinggal disana, kalau proyeknya selesai dia bingung mau ke mana, akhirnya dia datang ke makam ayahnya," ujar Tri.
Kini untuk sementara, BW ditempatkan rumah singgah Boyolali.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari)
Berita lainnya seputar Kabupaten Boyolali.