Kemudian muncul adegan Bhadara E minta maaf sambil matanya berkaca kaca.
Roy merekam dengan ponsel, iia tampak terharu, lalu mengangkat jempol.
Roy masih menolak berkomentar banyak, sesuai arahan pengacara Bharada E.
"Kami patuh pada pengacara," katanya.
Saksi datang dari Manado
Sejumlah saksi akan dihadirkan dalam sidang Bharada E mendatang.
Pengacara Bharada E, Ronny Talapessy mengatakan seorang saksi akan di datangkan langsung dari Manado.
Saksi tersebut nantinya akan meringankan kliennya.
Baca juga: Pengacara: Keinginan Permohonan Maaf di Sidang Datang dari Bharada E Pribadi
"Kami sedang siapkan saksi yang meringankan, nanti datang dari Manado," kata Ronny yang dikutip dari Kompas TV, Selasa (18/10/2022).
Ronny Talapessy menegaskan kliennya tak mungkin menolak perintah Ferdy Sambo untuk menembak Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Ronny mengatakan sebagai bawahannya Sambo, tak mungkin Bharada E menolak perintah mantan Kadiv Propam Polri itu.
"Klien saya itu ada di tingkatan paling bawah, tidak mungkin membantah, tidak mungkin menolak," ujar dia.
Ronny menyinggung ada relasi kuasa antara antara Bharada E dengan Sambo.
"Ada yang namanya relasi kuasa, bayangkan saja Bharada tingkat dua berhadapan dengan jenderal," ujarnya.