News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dipolisikan terkait Dugaan Penganiayaan 3 Staf, Kadispora Papua Barat: Saya Tampar 1 Kali, Dia Marah

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang korban penganiayaan yang diduga dilakukan oleh Kadispora Papua Barat Hans Lodwick Mandacan, sedang dalam perawatan di Rumah Sakit Angkatan Laut Manokwari, Papua Barat. Hans Lodwick Mandacan kini dipolisikan korbannya.

"Yang satu lagi dia lari sendiri datang baru jatuh, dan saya tidak pukul apa-apa," ucapnya.

"Mereka bilang saya kepala dinas yang tidak berprestasi dan kata-kata jelek," tambahnya.

Seorang korban penganiayaan yang diduga dilakukan oleh Kadispora Papua Barat Hans Lodwick Mandacan, sedang dalam perawatan di Rumah Sakit Angkatan Laut Manokwari, Papua Barat. Hans Lodwick Mandacan kini dipolisikan korbannya. (Istimewa)

Tuduhan Mabuk

Tak hanya itu, Hans juga mengaku, perihal tuduhan mabuk dan lainnya semuanya tidak benar.

"Buktinya saya jalan biasa saja, kalau mabuk itu sudah tidak kontrol bahkan jatuh. Tapi saya tidak," ungkapnya.

Terkait tuduhan itu, ia pun meminta agar semua pihak harus dengar dari berbagai sisi.

"Saya punya saksi banyak di asrama kemarin dan pastinya tidak benar semuanya," tuturnya.

Dia pun berencana akan membuat laporan balik terhadap pihak yang melakukan pelaporan.

"Ini surat keterlaluan jadi yang pasti saya akan buat laporan balik untuk tuntut nama baik," ujarnya.

Diolah dari artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul Kadispora Papua Barat Buka Suara soal Kasus Penganiayaan 3 Staf, Ada Kata Kotor Hingga Tampar Mulut

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini