TRIBUNNEWS.COM, BONE - Mantan anggota Polres Samarinda Ismail Bolong menjadi sorotan publik karena sempat membuat pengakuan mengenai setoran uang ke Kabareskrim Polri.
Dalam pengakuan tersebut, Ismail Bolong setor uang Rp6 miliar kepada Kabareskrim Komjen Agus Andrianto. (Profil Ismail Bolong)
Uang itu disebutkan hasil bisnis tambang ilegal batu bara di Kalimantan Timur.
Belakangan video itu diklarifikasi oleh Ismail Bolong sendiri dengan alasan adanya tekanan dari Karo Paminal Divisi Propam Polri saat itu, Brigjen Hendra Kurniawan.
Latar belakang Ismail Bolong kemudian menjadi perhatian publik.
Apalagi ia memiliki rumah mewah di Kota Samarinda.
Keluarga Ismail Bolong sebenarnya bukanlah berasal dari kalangan tajir.
Setidaknya ini terlihat dari rumah masa kecil Ismail Bolong di Dusun Pajalele, Desa Manajeng, Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan.
Baca juga: Cerita Lurah Tentang Kebaikan Ismail Bolong: Sumbang Rp 500 Juta Renovasi Masjid di Kampung
Hasil pantauan Tribun-Timur.com, begitu masuk ke dalam rumah Ismail Bolong di Desa Manajeng, terdapat tiga area yang akan pertama kali dijumpai yakni ruang tamu, kamar pribadi Ismail Bolong, dan kamar kakak keempatnya.
Ismail Bolong merupakan anak keenam dari tujuh bersaudara.
Dari luar rumah, kamar pribadi Ismail Bolong berada di sebelah kanan, sejajar dengan kamar kakak keempatnya.
Dinding kamar Ismail Bolong menggunakan cat warna kuning.
Pemisah kedua kamar itu yakni ruang tamu.
Posisi pintu kamar pribadi Ismail Bolong menghadap ke sekitar arah Barat Laut.