2. Polisi Ungkap Hasil Tes Kejiwaan Dua Remaja Tersangka Pelaku Pembunuhan Bocah Demi Jual Organ Tubuh
Wakil Kepala Satuan Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Jufri Natsir mengungkap hasil tes kejiwaan dua tersangka AD (17) dan MF (18) pelaku penculikan dan pembunuhan bocah SD MFS (11).
Korban dibunuh pelaku dengan motif menjual organ tubuh atau ginjal korban.
Menurutnya, hasil pemeriksaan tim dokter Polda Sulsel dan psikiater anak dari ahli Rumah Sakit Bayangkara kejiwaan kedua tersangka dinyatakan normal.
"Hasilnya, dari Polda Sulsel secara psikologis anak normal. Saudara AD normal termasuk tersangka MF," kata Jufri setelah menggelar rekonstruksi di Mako Satuan Brimob Polda Sulsel Jalan KS Tubun Makassar, Selasa (17/1/2023).
"Hasil psikiater dari ahli Bhayangkara juga menyampaikan bahwa kedua tersangka tidak ada kelainan kejiwaan," tambahnya.
3. Disebut Perintahkan Cari Mahasiswa Titipan dan Janjikan Kelulusan, Ini Tanggapan Mantan Rektor Unila
Mantan rektor Universita Lampung (Unila) Prof Karomani membantah memerintahkan Asep Sukohar mencari calon mahasiswa titipan dan menjanjikan kelulusan.
Asep Sukohar adalah Wakil Rektor II Universitas Lampung (Unila) yang menjadi saksi kasus suap Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Unila 2022.
"Saya tidak pernah memerintahkan saudara Asep untuk mencari mahasiswa titipan."
"Saya juga tidak pernah menjanjikan mahasiswa untuk lulus, tetapi saya akan selalu melihat skor," kata Karomani di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Bandar Lampung, Selasa (17/1/2023).
Karomani juga mengatakan jika gedung Lampung nahdiyin Center (LNC) juga bukan milik pribadi, melainkan di bawah yayasan.