News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kelompok Bersenjata di Papua

Tiga Simpatisan TPNPB Nyatakan Gabung NKRI, Ancam Kembali ke TPNPB Jika 3 Tuntutannya Tak Dipenuhi

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tiga orang simpatisan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dari Tentara Nasional Papua Barat (TNPB) menyerahkan diri dan menyatakan komitmen kembali ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

TRIBUNNEWS.COM, PAPUA - Tiga orang pentolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dari Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) wilayah Sorong Selatan menyerahkan diri ke Polres Sorong Selatan, Senin (13/3/2023).

Mereka menyatakan diri berkomitmen untuk kembali ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Kedatangan ketiga pentolan KKB ini disambut baik oleh Kepolisian Resor (Polres) Sorong Selatan dan Komando Distrik Militer (Kodim) 1807/Sorong Selatan.

Pantauan Tribun Papua, mereka yang hadir di Polres adalah pimpinan TPNPB Kodam Sorong Selatan Letnan Kolonel (Letkol) Melkianus Nebore, bersama dua pimpinan TNPB wilayah Sorong Selatan, Yohanes Fontaba dan Yance Nebore.

Baca juga: TPNPB Minta 6 Negara Hentikan Kerja Sama Militer dengan Indonesia, Salah Satunya Selandia Baru

Ketiganya menyerahkan atribut TNPB berupa Bendera Bintang Kejora, dan anak panah kepada Bupati Sorong Selatan, Samsudin Anggiluli.

Kapolres Apresiasi

Kapolres Sorong Selatan AKBP Choiruddin Wachid mengatakan, penyerahan tiga pimpinan TPNPB wilayah Sorong Selatan perlu diapresiasi.

Kapolres juga mengimbau kepada warga Sorong Selatan yang selama ini berseberangan dengan NKRI agar kembali.

Sebab TNI-Polri dan Pemerintah daerah menerima dengan tangan terbuka.

"Tidak perlu ragu dan takut, mari bergabung kembali ke NKRI, kami tunggu," ujarnya.

Sementara Komandan Distrik Militer (Dandim) 1807/ Sorong Selatan Letnan Kolonel (Letkol) Ronald Michael Patty, mengapresiasi pihak Kepolisian Resor (Polres) Sorong Selatan, yang telah melakukan pendekatan terhadap kelompok yang berseberangan dengan NKRI.

"TNI sangat terbuka kepada siapapun. Oleh sebab itu jika ada yang membutuhkan bantuan TNI siap. Satu hal yang perlu diketahui bahwa NKRI ini sudah merdeka. Tidak ada lagi merdeka. Mari kita hidup saling berdampingan antara satu dengan yang lainnya," katanya.

Baca juga: Dandim Yahukimo Terluka Diserang KKB, TPNPB Klaim Tembak Mati 1 Prajurit TNI & Melukai 5 Lainnya

Ancam Bakal Kembali ke TPNPB

Namun belakangan tiga simpatisan TPNPB Sorong Selatan yang sudah kembali ke NKRI ini menyebut bahwa mereka memiliki beberapa tuntutan kepada pemerintah.

Komandan TNPB Melkianus Nebore, menegaskan dirinya bakal kembali berseberangan dengan NKRI jika tuntutan mereka tidak ditindaklanjuti oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Sorong Selatan.

"Kami minta agar pemerintah segera melakukan pemekaran kampung-kampung yang selama ini menjadi kampung persiapan di Inanwatan," kata kombatan TNPB wilayah Sorong Selatan ini, saat membacakan tuntutan mereka di Polres Sorong Selatan, Senin (13/3/2023).

Tiga pimpinan Tentara Nasional Papua Barat (TNPB) menyerahkan diri di Polres Sorong Selatan, Senin (13/3/2023). Mereka menyatakan diri kembali ke pangkuan NKRI. (TribunSorong.com/Paulus Pulo)

Pimpinan TNPB berpangkat Letnan Kolonel (Letkol) ini melanjutkan, dirinya juga memintahkan kepada pemerintah daerah untuk segera memberikan bantuan berupa mesin tempel bersama sampan dan jaring.

Jika tuntutan tersebut tidak ditindaklanjuti oleh pemerintah, Melkianus Nebore mengancam akan keluar kembali dari NKRI dan melakukan aksi.

Menurutnya keberadaan TNPB sudah ada 17 di Sorong Selatan, namun pihaknya tetap menjaga keamanan dan ketertiban di Sorong Selatan.

Diolah dari artikel yang telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul:

3 Pentolan TPNPB Sorong Kembali ke Pangkuan NKRI

Walau Sudah Kembali ke NKRI, Ini Ancaman Letkol TPNPB Sorong Apabila Tuntutan Tak Dipenuhi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini