News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kepala Desa Dibunuh Mantri

Sosok Bidan NN, Istri Mantri Suhendi yang Diduga Berselingkuh dengan Kades Salamunasir

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantri yang bunu kepala desa di Serang mengaku tidak berniat membunuh dengan suntikan yang ditusukkan pada Punggung, hanya ingin beri efek jera. Terungkap sosok istri pelaku yang diduga selingkuh dengan korban.

Sedangkan NN merupakan seorang bidan di desa Curuggoong.

Diduga keduanya bertemu saat NN rutin mengadakan acara Posyandu di desa tersebut.

Salamunasir yang menjabat sebagai kades bertugas melakukan peninjauan kegiatan Posyandu.

Sekertaris Desa Curuggoong, Maskun mengatakan, istri pelaku dan korban dekat karena pekerjaan.

"Kenal seperti biasa aja (secara profesi). Tersangka ada pikiran lain sehingga ada kesalahpahaman," ungkapnya.

Ia mengaku tidak mengetahui adanya isu perselingkuhan antara istri pelaku dan korban yang santer beredar.

"Terkait masalah itu kita enggak mengetahui, cuma dekat juga secara profesi," tandasnya.

Keluarga Korban Bantah Perselingkuhan

Berbeda dengan keterangan polisi, kuasa hukum keluarga Salamunasir, Eki Wijaya Pratama meminta pelaku pembunuhan menunjukkan bukti yang valid adanya perselingkuhan antara korban dengan istri pelaku.

Menurutnya, ucapan pelaku tidak berdasar dan hanya menuduh korban yang sudah meninggal.

Baca juga: Terungkap Detik-Detik Pembunuhan Kades Curug Goong, Pelaku Berupaya Menolong dan Bawa ke Rumah Sakit

"Tuduhan adanya dugaan perselingkuhan tidak sependapat dan tidak dibenarkan, kalau memang ada dasarnya itu apa, tunjukan bukti validnya," tegasnya.

Ia meminta petugas fokus pada kasus pembunuhan sehingga tuduhan dari pelaku tidak perlu dihiraukan karena tidak terbukti.

"Kami sebagai keluarga juga masih mengumpulkan bukti, masih mencari, peristiwa ini dugaannya persoalan di mana muaranya, masih kita cari."

"Kalau ada isu-isu perselingkuhan jangan terlalu percaya kalau peristiwa faktanya tidak seperti itu," sambungnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini