News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Mutilasi di Sleman

Surat yang Ditinggalkan Terduga Mutilasi di Kamar Kos Jadi Petunjuk Polisi Ungkap Kasus, Apa Isinya?

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi menemukan sebuah petunjuk untuk mengungkap kasus pembunuhan disertai mutilasi terhadap seorang perempuan bernama Ayu Indraswari. Mayat seorang wanita bernama Ayu Indraswari (35) ditemukan di Jalan Kaliurang KM 18, Dusun Purwodadi RT 04 Kalurahan Pakembinangun Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Jawa Tengah. Foto seorang relawan turut membantu membawa peti jenazah ke rumah duka korban mutilasi, Senin (20/3/2023).

"Tunggu aja hasil ungkapnya. Sabar," kata dia.

Siapa Pria yang Pesan Kamar Wisma?

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunjogja.com, kamar tersebut semula disewa oleh seorang laki-laki, pada Sabtu (18/3/2023) sore.

Setelah sewa kamar, laki-laki yang kini masih misterius itu pergi dan kembali lagi ke penginapan dengan membawa seorang perempuan.

Kuat dugaan, perempuan tersebut yang kemudian menjadi korban pembunuhan.

Laki-laki tersebut, sebelum meninggalkan kamar sempat melakukan perpanjangan sewa kamar.

"Terus pergi, pinjam kunci (kamar) ninggal KTP," kata Dukuh Purwodadi, Kamri, Senin (20/3/2023).

Sosok Ayu Disebut Bekerja di PT AP

Lalu siapa sebenarnya sosok Ayu Indraswari yang menjadi korban mutilasi di wisma itu?

Ayu diketahui merupakan warga Kampung Ngadisuryan, Patehan, Kemantren Kraton, Kota Yogyakarta berinisial IA.

Ayah korban, Heri Prasetyo mengatakan, Ayu merupakan anak pertama dari dua bersaudara.

Ayu meninggalkan dua anak yang kini berusia hampir 8 tahun dan 1 tahun.

Menurut Heri Prasetyo, anaknya itu bekerja sebagai karyawan di PT Angkasa Pura (AP) I yang merupakan pengelola Bandara Adisutjipto, Kabupaten Sleman dan Yogyakarta International Airport (YIA), Kabupaten Kulon Progo di DIY.

"Dia kerja di Angkasa Pura bagian arsip sudah empat atau lima tahun lah. Ya, (kantor) di Jalan Solo, kadang di Bandara YIA," kata Heri Prasetyo saat diwawancara di rumah duka, Kampung Ngadisuryan, Kemantren Kraton, Kota Yogyakarta, Senin (23/3/2023).

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini