"Ini mereka (para korban dan para pelaku) saling bersaing."
"Pertikaian antar kelompok (jaringan prostitusi online) di apartemen," ungkap Budi.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Janda di Jakarta Barat Belum Terungkap, Diduga Dibunuh 2 ART yang Kini Menghilang
Menurut Budi, kelompok pelaku tidak mau ada persaingan dengan kelompok korban.
Dengan alasan itu, kelompok pelaku melakukan penganiayaan terhadap kelompok korban.
Setelah korban tidak berdaya, para pelaku membawa korban ke rumah sakit yang berbeda.
Beruntung, satu dari tiga korban berhasil diselamatkan.
Dari keterangan korban selamat itu, polisi melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi empat pelaku.
Keempat pelaku, lanjut Budi, diamankan di tempat berbeda.
N diamankan di Bali, HP diringkus di Palembang, sedangkan dua lainnya ditangkap di wilayah Bandung Raya.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut serta mendalami soal adanya bisnis prostitusi online yang memicu penganiayaan hingga mengakibatkan dua orang tewas.
"Kita ungkap dulu kasus (pembunuhan), yang penting terungkap. (Soal prostitusi) kita dalami," tandasnya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJabar.id/Nazmi Abdurahman)