News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ponpes Al Zaytun dan Ajarannya

Bakal Didemo 10 Ribu Orang Hari Ini, Pihak Ponpes Al Zaytun Siapkan Massa Tandingan Dua Kali Lipat

Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Massa dari pihak Ponpes Al Zaytun saat menunggu pendemo datang, Kamis (15/6/2023). Aksi menuntut penutupan Pondok Pesantren Al-Zaytun akan kembali digelar di depan pondok pesantren tersebut di Indramayu, Kamis (22/6/2023).

"Tangkap Panji Gumilang dan musnahkan Al Zaytun," tulis Forum Solidaritas Dharma Ayu dalam surat pemberitahuannya ke Polres Indramayu.

Tak hanya menuntut pembubaran Al Zaytun dan penangkapan Panji Gumilang, Forum Solidaritas Dharma Ayu juga menuntut pengusutan atas lahan negara yang selama ini dikuasai Al Zaytun.

"Ungkap sumber dana Al Zaytun," tulis mereka.

Baca juga: Soal Polemik Ponpes Al-Zaytun, Wakil Gubernur Siapkan Tindakan hingga Panji Gumilang akan Dipanggil

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar, mengatakan sudah melakukan sejumlah persiapan untuk mengamankan aksi ini.

"Persiapan kita sama seperti unjuk rasa kemarin. Begitu pula cara bertindak, dan pola pengamanannya, juga sama," ujarnya saat diminta keterangannya terkait aksi yang akan dilakukan Forum Solidaritas Dharma Ayu.

Ia mengatakan, bakal ada sekitar 1.200 personel polisi yang akan diterjunkan untuk mengamankan aksi.

Jika dibutuhkan, Polres Indramayu juga akan meminta bantuan dari Polda Jabar dan juga polres-polres penyangga di sekitar wilayah Kabupaten Indramayu.

"Tapi masih kita update ya dan apakah nanti ada bantuan dari Polda sekian banyak atau dari polres penyangga sekian banyak, kita masih lihat situasi dahulu," ujarnya.

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, polisi akan melakukan pengalihan arus sementara lalu lintas di sekitar Al Zaytun.

Kapolres meminta para pengunjuk rasa bisa menyampaikan pendapat mereka di muka umum secara tertib.

"Kepada masyarakat kami juga imbau untuk tetap menjaga kondusifitas daerah," ujarnya.

Ditemui saat melakukan kunjungan kerja di Islamic Center Indramayu, kemarin, Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, meminta masyarakat untuk mempercayakan sepenuhnya polemik soal Al Zaytun kepada Pemprov Jabar. Gubernur, jamin Uu, akan bijaksana dalam mengambil keputusan akhir.

"Jangan main hakim sendiri," ujarnya.

Uu mengatakan, Pemprov Jabar sudah memiliki kisi-kisi tindakan yang nantinya akan dilakukan terhadap Ponpes Al Zaytun, mengacu pada rekomendasi dari para kiai se-Jawa Barat, Senin lalu.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini