TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Jumani (35), warga Dusun Sumbersari, Desa Sumbersari, Kecamatan Sragi, Lampung Selatan, menjadi korban perampokan.
Perampokan itu terjadi saat korban hendak menyetor uang tunai ke Bank BNI Kalianda, Rabu (21/6/2023) sekitar pukul 12.30 WIB.
Akibatnya, Jumani kehilangan uang ratusan juta rupiah yang sedianya akan disetor ke Bank BNI Kalianda.
Baca juga: Polresta Barelang Sebut Pelaku Perampokan Bos Penukaran Mata Uang Asing Merupakan Polisi Gadungan
Kejadian itu dialami Jumani di jalan penghubung antara Desa Klaten, Sumbersari, dan Pasuruan.
Ia pun menceritakan kronologi perampokan yang dialaminya.
Perampokan itu terjadi saat korban hendak menyetor uang tunai ratusan juta ke Bank BNI Kalianda, Rabu (21/6/2023) sekitar pukul 12.30 WIB.
Kejadian itu dialami Jumani di jalan penghubung antara Desa Klaten, Sumbersari, dan Pasuruan.
"Saya berangkat dari rumah jam setengah 12 siang melewati jalan penghubung antara Desa Klaten, Sumbersari, dan Pasuruan," kata Jumani saat ditemui di kediamannya, Kamis (22/6/2023).
Baca juga: Sopir Pribadi Kenang Sarwono Kusumaatmadja Tak Pernah Marah, Ungkit Kejadian Perampokan di Tol
Jumani mengaku hampir setiap hari melewati jalan tersebut.
Tiga kali dalam seminggu ia melintasi jalan itu untuk menyetor uang tunai ke Bank BNI Kalianda.
Ia tidak tahu jika pada hari nahas itu ada orang yang mengikutinya.
Korban baru sadar ada yang menguntitnya sekitar 1 kilometer sebelum tiba di lokasi kejadian.
"Saya merasa seperti ada yang mengikuti sejak melewati bawah flyover arah ke Desa Sumbersari (Penengahan)," ujarnya.
Namun, ia tidak menaruh curiga kepada orang tersebut.