Hasilnya setidaknya lima potongan tubuh ditemukan tim pencari.
Pencarian pada hari ini Kamis (13/7/2023), tim SAR bersama Reskrim Polresta Sleman melakukan penyisiran lebih meluas di tiga lokasi jembatan.
Koordinator SAR DIY unit Wonokerto, Agus Riyanto mengatakan, pencarian lanjutan pada hari ini dilaksanakan dengan membagi tim SAR dan potensi lainnya menjadi tiga Search Rescue Unit (SRU).
Mereka mencari di tiga lokasi berbeda yakni Jembatan Kelor yang merupakan titik pertama ditemukannya potongan dua kaki dan tangan, dan dua jembatan lainnya yaitu Jembatan Ganggong dan Jembatan Dadapan.
"Jarak penyisiran sekitar 100 meter dari jembatan. (Saat pencarian) kita melihat kondisi debit air juga. Ketika debit airnya besar dimungkinkan (pencarian) masih bisa melebar," katanya.
Baca juga: Tim SAR dan Polisi Cari Dua Orang Korban Tenggelam di Pantai Jembatan Panjang Malang
Menurut dia, pertimbangan mengapa pencarian dilakukan di tiga jembatan lain karena kuat dugaan potongan tubuh manusia yang ditemukan dibuang dari atas jembatan.
Di sepanjang jalan tersebut ada tiga jembatan sehingga dilakukan pencarian juga di dua jembatan lainnya. Proses pencarian dilakukan sejak pagi hingga dilakukan nanti siang.
"Tadi briefing dari Reskrim Polresta Sleman (pencarian) di 3 lokasi tadi perintahnya sampai jam 12.00 WIB," tutur Agus.
Hasil asesmen, debit air tertinggi sungai Bedog ini sekitar 1.5 meter.
Proses pencarian dilakukan dengan penyisiran.
Belum ada opsi mencari dengan cara menyelam.
Namun tidak menutup kemungkinan cara itu akan dilakukan jika ditemukan ada tanda-tanda yang mengarah ke temuan.
Kapolresta Sleman Kombes Pol Yuswanto Ardi mengungkapkan, hasil temuan yang didapat sejauh ini masih seperti pencarian Rabu (12/7/2023) malam.
Potongan tubuh yang ditemukan berupa dua kaki sebatas mata kaki, tangan kiri dan ditemukan juga potongan daging.