Namun, sekitar pukul 16.00 WIB, terjadi kebakaran di ruangan laboratorium tempat Laila berada.
Sejumlah mahasiswa yang berada di sekitar laboratorium berusaha memadamkan api dan menyelamatkan Laila.
Laila sempat dilarikan ke RS Medika Darmaga dengan menggunakan ambulans IPB. Kemudian, dokter RS Medika Darmaga memutuskan untuk merujuk Laila ke rumah sakit yang memiliki fasilitas perawatan lebih lengkap.
Pada malam harinya, tim dari IPB bersama keluarga membawa Laila ke RSCM untuk mendapatkan perawatan intensif.
Namun, pada Sabtu (19/8/2023) sekitar pukul 10.00 WIB, Laila meninggal dunia saat menerima perawatan dari tim dokter di RSCM.
Baca juga: Laila Atika Mahasiswi Berprestasi S2 IPB Meninggal Akibat Kebakaran di Laboratorium Penelitian
Laila dikebumikan di Serang, Banten. Yatri mengatakan, tidak ada korban lain dalam peristiwa ini.
"Tidak ada," ujar dia, dilansir Surya.co.id dari Tribun-Timur.com.
Rektor IPB University, Prof Arif Satria, mengungkapkan rasa duka mendalam atas berpulangnya Laila Atika Sari.
Ia juga mendoakan almarhumah diberi tempat terbaik di sisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan tabah.
"Institut Pertanian Bogor berduka atas berpulangnya Laila Atika Sari SPt, mahasiswa Program Pascasarjana S2 Ilmu Nutrisi dan Pakan, Fakultas Peternakan IPB pada tanggal 19 Agustus 2023," pungkasnya. (tribun network/thf/TribunSumsel)