Laporan Wartawan Tribun Jatim Ani Susanti
TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN - Pembunuhan wanita bernama Fitria Almuniroh Hafidloh (23) yang tengah dalam kondisi hamil 7 bulan akhirnya membuka fakta baru.
Pelaku, Khoiri yang merupakan mertua korban ternyata sering sewa PSK hingga mabuk-mabukan.
Wakapolres Pasuruan, Kompol Hari Aziz mengatakan, kebiasaan buruk itu dilakukan lantaran nafsu bercinta Khoiri masih tinggi sedangkan sang istri sudah meninggal 10 tahun lalu.
“Pelaku ini sering ke tempat prostitusi untuk menyewa PSK tapi ini masih pengembangan dan pendalaman.
Ini juga masih dalam pengembangan lebih lanjut. Penyidik akan dalami lebih lanjut,” ucap Hari Aziz.
Akui Suka Mabuk-mabukan
Tak hanya itu, booking PSK, Khoiri juga sering mabuk-mabukan.
Anggota Polsek Purwodadi yang mengintrogasi Khori mengatakan jika pelaku sering mabuk.
Bahkan, polisi itu tahu secara detail kebiasaan mabuk itu.
“Aku eroh penggaweanmu mabok aku eroh. (Aku tahu kerjaanmu mabuk itu aku tahu),” ucap anggota polisi.
Baca juga: Detik-detik Mertua Bunuh Menantu di Pasuruan, Pelaku Terancam Hukuman 7 Tahun Penjara
"Penggean sak jane ono, cuma sampean penggean abot sitik gak gelem. Mergo sampean minum. (Pekerjaan sebenarnya ada, cuma kamu kalau ada pekerjaan berat sedikit gak mau.
Kenapa gak mau? Karena kerjaanmu ya minum, mabuk),” tutur polisi tersebut.
Khoiri pun membenarkan ucapan polisi di depannya.
Polisi itupun mengatakan jika ia tahu lokasi Khoiri sering mabuk.