Hal ini diutarakan Tursiman saat berdialog dengan Kapolresta Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi di samping Kantor Gubernur Jambi.
"Kalau saya membela masyarakat, saya all out, saya bapak tangkap hari ini saya siap," katanya saat berbincang dengan Kapolresta Jambi dihadapan wartawan.
Tursiman mengaku dirinya sebagai fasilitator dari masyarakat menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah.
"Kalau pun saya ditangkap saya rela karena saya bertanggung jawab sebagai ketuanya," ujarnya.
Baca juga: Viral Ajudan Bupati Kubar Kena Sanksi Imbas Hajar Sopir Truk, Bantah Beri Rp50 Juta untuk Uang Damai
Aksi unjuk rasa yang berakhir ricuh hingga pengrusakan fasilitas negara di Kantor Gubernur Jambi merupakan kejadian yang tidak diinginkan.
Tapi, emosi pendemo tak lagi bisa terbendung karena tuntutan membuka kembali aktivitas batubara di jalan umum belum menemukan titik terang dari Gubernur Jambi.
"Kita juga tidak mau sebenarnya, karena ini masalah perut, Pak. Artinya orang ini (Pandemo, red) sudah siap semua. Kalau memang Bapak mau tangkapin semua mereka sudah siap. Artinya ini memang tuntutan, pak," ujarnya.
Permintaan para sopir ini kata Tursiman hanya satu, hauling batubara kembali dibuka.
"Saya sudah sampaikan waktu saya berhadapan dengan Pak Gubernur sudah saya sampaikan begitu. Tolong sampaikan secara bijak bahwa Pak Gubernur akan mengambil keputusan dalam waktu singkat," jelasnya.
Diketahui, sopir batubara yang tergabung dalam komunitas ini bermalam di pendopo Kantor gubernur Jambi.
"Mereka sudah berniat dari rumah mau tidur di sini apabila tuntutannya tidak dikabulkan," katanya.
Kombes Pol Eko Wahyudi menanggapi pernyataan itu mengatakan ini bukanlah persoalan tangkap menangkap. Tapi dirinya menekankan jangan lagi melakukan tindakan anarkis.
"Kalau melakukan aksi saya selalu kawal, selalu saya amankan tidak pernah kejadian seperti ini," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Demo Sopir Batubara Berujung Ricuh, Kerusakan Kantor Gubernur Jambi Ditaksir Rp 500 Juta
dan
Tursiman Rela Diamankan Polisi Usai Aksi Demo Sopir Batubara di Kantor Gubernur Jambi Berujung Ricuh