Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, di Jalan Raya Puncak, Bogor, Jabar, kemacetan tidak dapat dihindari meski sudah diberlakukan one way ke arah Jakarta imbas lonjakan kendaraan wisatawan, Minggu malam.
Kemacetan terjadi di Jalan Raya Puncak kawasan Leuwimalang, Cisarua.
Sisa kendaraan yang mengarah ke Puncak masih mengular panjang bahkan nyaris tidak bergerak.
Sistem satu dari Puncak ke arah Jakarta diawali Polisi dengan menguras atau mendorong kendaraan yang mengarah ke Puncak Bogor.
Pendorongan kendaraan dari bawah ini dilakukan sejak sekitar pukul 12.00 WIB.
Tetapi, sampai Minggu pukul 18.00 WIB petang, ekor kendaraan yang didorong dari bawah ini baru sampai Leuwimalang, Cisarua, belum sampai ke perbatasan Cianjur.
Baca juga: Macet Parah Warnai Long Weekend di Puncak Bogor dan Dieng, Ada Korban Meninggal Sulit Dievakuasi
Sehingga kendaraan dari arah Cisarua yang seharusnya bisa turun dengan rekayasa one way arah bawah masih terjebak hingga Minggu malam.
Sementara dari kawasan Leuwimalang Cisarua ke bawah atau kawasan Megamendung, pengendara mobil sudah bisa melintas satu arah ke arah Jakarta dengan lancar.
"Penyebabnya adanya hambatan-hambatan roda dua banyak melambung memakan jalur one way, seharusnya bisa tiga jalur ke atas menjadi dua jalur," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama kepada wartawan, Minggu.
Terpantau pada Minggu petang, banyaknya wisatawan yang menggunakan sepeda motor terlihat menumpuk hingga melebar memakan separuh lebar Jalan Raya Puncak di kawasan Leuwimalang, Cisarua.
Sampai Minggu petang, wisatawan pengendara sepeda motor masih ramai melintas ke arah Puncak.
(Tribunnews.com/M Alvian Fakka/ Wahyu Gilang Putranto)