Dia mengatakan, berdasarkan keterangan dari para korban, Agus Buntung memiliki modus dengan melakukan intimidasi.
Adapun oleh Agus, para korban diajak komunikasi untuk menceritakan masa lalunya hingga membuat psikis korban terancam.
"Korban menyampaikan, semuanya modusnya sama, (pelaku) memanipulasi keadaan. Yakni mengambil informasi dari korban, kemudian informasi yang sifatnya rahasia dan keadaan tertentu dari korban yang bisa dimanfaatkan sebagai alat untuk itu (pengancaman guna pelecehan)," jelas Joko.
Tak hanya itu, Joko juga mendengar isu ada satu korban Agus Buntung yang diduga sampai hamil.
"Itu satu korban anak yang kami belum bisa konfirmasi, kami belum bisa menemukan korbannya (ada korban anak isunya dihamili Agus)," sambung Joko.