Hariati pun mengatakan bujuk rayu Venna merupakan sebuah kebohongan.
Baca juga: Bantah Dituding Intimidasi Ferry Irawan, Venna Melinda: Enggak Mungkin Saya Diam-diam ke Sel
"Kan nggak mungkin dong, kalau misalnya udah mengakui malah tambah (runyam)."
"Jadi Ferry dibohong-bohongi, sementara Ferry tidak berbuat seperti itu (KDRT)," terang Hariati.
Kala itu, tersiar kabar berkas perkara kasus dugaan KDRT Venna dikembalikan pihak Kejaksaan Tinggi Negeri (Kejati) Jawa timur ke Polda Jawa Timur.
Bantahan Venna Melinda soal Kunjungi Ferry Irawan
Venna membantah dituding menemui Ferry Irawan di sel tahanan.
Namun Venna Melinda membenarkan telah pergi ke Surabaya sehari setelah sidang perceraiannya dengan Ferry Irawan digelar pada 24 Februari 2023.
Venna juga tak terima disebut datang ke Surabaya diam-diam tanpa pendampingan kuasa hukumnya.
Ia menyebut pergi ke Surabaya didampingi oleh asisten pengacara Hotman Paris Hutapea.
"Aku hadir ke Surabaya tanggal 24 Februari 2023 didampingi oleh asistennya Bang Hotman," ungkapnya, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Jumat (10/3/2023).
Venna mengaku kedatangannya ke Polda Jatim untuk melengkapi berkas kasus KDRT yang disangkakan pada Ferry.
"Jadi bukan sendirian dan dalam rangka melengkapi bekas. Bukan dalam rangka menemui Ferry," sambungnya.
Ia menambahkan kedatangnya ke Polda Jatim untuk memenuhi proses mediasi kasus KDRT, yang sempat diajukan Ferry pada 17 Januari 2023 lalu.
"Tanggal 24 Februari, saya mencoba untuk memenuhi RJ (restorative justice)," katanya.