News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

The Unit, Sistem Pembayaran Internasional versi BRICS dan Pesan Global dari Rusia

Editor: Setya Krisna Sumarga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Rusia Vladimir Putin mengikuti KTT BRICS XV secara virtual melalui konferensi video.

BRICS ini secara angka, merepresentasikan lebih dari setengah kekuatan dunia, baik dalam hal ekonomi, politik, maupun penduduknya.

Ketiga, perluasan keanggotaan BRICS akan meningkat signifikan. Kualitas sesi terkait BRICS di forum St Petersburg menunjukkan bagaimana mayoritas global kini menghadapi titik sejarah yang unik.

Ini sebuah masa bersejarah dalam 250 terakhir, ketika kelompok negara yang bergabung berkehendak sekuat tenaga demi perubahan struktural di dunia.

Di forum ini didapati informasi tidak kurang dari 59 negara, ingin bergabung tidak hanya dengan BRICS tetapi juga dengan Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO) dan Uni Ekonomi Eurasia (EAEU).

BRICS semakin jelas bakal muncul sebagai kekuatan penyeimbang, bahkan akan menentukan, perubahan menuju dunia multipolar dan multimodal.

Di tahap awal, sebelum diperluas, sesungguhnya BRICS muncul sebagai forum penyeimbang G7, yang terdiri kekuatan utama barat dipimpin AS.

Rusia karena situasi permusuhan pihak barat, didepak dari forum negara industrialis ini, yang sebelumnya identik dengan forum G8.  

BRICS secara perlahan telah memperkuat jalur perdagangan di sejumlah rute penting. Di antaranya Rute Laut Utara (NSR) dan perluasan Arktik.

Tujuannya, melancarkan rantai pasokan perdagangan global saat ini tidak lagi dapat diandalkan karena dikendalikan barat.

Rute Luat Utara (NSR) dianggap lebih cepat, lebih murah, dan dapat diandalkan. Selanjutnya rute itu akan dikombinasikan dengan rute selatan atau Koridor Transportasi Internasional Utara Selatan (INSTC).

Aktor utama INSTC adalah Rusia, Iran dan India, yang semuanya anggota BRICS. Aktor-aktor marginal yang mendapat keuntungan dari INSTC mulai dari Kaukasus hingga Asia Tengah dan Selatan.

Hampir semua negara di rute ini menyatakan diri tertarik menjadi bagian BRICS+, karena akan mendapatkan efek positif untuk lebih maju.

Isu lain yang tak kalah penting mencakup Kemitraan Eurasia Raya (GEP). Ini masalah menarik yang akan menyambungkan GEP dengan SCO, EAEU dan ASEAN.

Kerjasama besar ini akan melengkapi struktur transportasi, logistik, energi dan pembayaran di seluruh Eurasia.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini