Kementerian ESDM: Kalau Newmont Nakal Lagi Kita Jewer
Dengan begitu Newmont akan menuruti permintaan pemerintah untuk renegosiasi
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Jenderal Mineral Batubara (Minerba) Kementerian ESDM Sukhyar menegaskan PT Newmont Nusa Tenggara (Newmont). sudah mencabut gugatan arbitrase. Dengan begitu Newmont akan menuruti permintaan pemerintah untuk renegosiasi.
Sukhyar memaparkan jika Newmont tidak memenuhi renegosiasi kontrak, maka pemerintah berani menghukum perusahaan asal Amerika tersebut. Karena hal itu sudah menjadi kesepakatan bersama antara pemerintah dengan Newmont.
"Ya kalau nakal lagi kita jewer-jewer," ujar Sukhyar di gedung DPR RI, Senin (1/9/2014).
Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tandjung sudah selesai bertemu dengan Newmont membahas pencabutan arbitrase. Pihak pemerintah pun sudah membahas masalah arbitrase Newmont di kabinet.
"Jadi rapat itu meminta tanggapan dari kabinet apakah kata setuju dan penarikan gugatan jawabannya setuju," ujar Sukhyar.
Dengan memenuhi renegosiasi kontrak, Direktur Utama Newmont Martiono menegaskan pihaknya bisa memproduksi 200 ribu ton. Jika diberi nilai rupiah sekitar 400 juta dollar AS.
"Kalau dia bisa ekspor yang digudang keluar semua. Kalau pun ada 200 ribu ton," papar Sukhyar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.