"Tentu saja merasa baik dan sempurna boleh, tapi harus selalu open mind untuk terus improvement. sehingga lean, agile, kreatif dan inovatif muncul menjadi budaya. dan terus digulirkan dengan PDCA," ujar Budi yang berbicar pada acara Indonesia Operational Excellence - Zoominar & Indonesia Excellence Award III 2020 (IOEA-III 2020).

Terkait dengan hasil penilaian IOEA-III-2020, dikatakanya tidak banyak perubahan jika dibandingkan dengan penyelenggaraan tahun sebelumnya.

"Selain excellence operation-nya, yang juga harus menjadi perhatian adalah bagaimana agar survive dalam bisnis maupun kesehatan dan keselamatan seluruh karyawan dan kontribusi terhadap masyarakat," ungkap Budi.

Budi berharap, pemilik perusahaan di bisnis apapun terus melakukan improve diri meskipun sudah berhasil agar bisnisnya tetap survive dan sustain.

Penilaian aspek Operational Excellence di IOEA-III 2020 mengacu pada analisis data yakni pengumpulan data dari berbagai sumber, kemudian diolah oleh para juri dari beragam bidang keilmuan dan pengalaman, serta hasil penilaian melalui Desk Study.

Melalui penyelenggaraan diharapkan perusahaan mampu menggaungkan penerapan operational excellence dengan pendekatan Lean.

Pendiri sekaligus direktur utama Economic Review Hj.RAy. Irlisa Rachmadiana,S.Sn,MM menyatakan, upaya mempercepat pemulihan ekonomi nasional dapat ditempuh melalui upaya peningkatan operational excellence dunia usaha.

Para pemenang IOEA-III-2020 yakni berasal dari perusahaan swasta, perusahaan terbuka, BUMN, BUMD, BPD, BPR dan lain-lain.

Melalui Penghargaan ini, diharapkan Perusahaan terpacu meningkatkan prestasi dan peran pentingnya dalam implementasi praktek good corporate governance (GCG)-nya.