Mantan Banker di Gorontalo Bina UMKM Go Digital dan Ciptakan Aplikasi Khusus untuk UMKM
Melalui kedua perusahaan tersebut, diharapkan bisa menghasilkan dan mewujudkan UMKM yang mandiri dan mampu bertahan di tengah persaingan
Editor: Eko Sutriyanto
Karena itu pula, dengan tekad yang kuat serta bekal pengetahuan digital yang cukup, Iswan memberanikan diri untuk melakukan upaya pembinaan UMKM, secara digital dan lebih terarah.
“Untuk mendukung hal itu, tak lupa saya menerbitkan sebuah buku digital marketing yang berjudul “Main Whatsapp”.
Sebuah buku yang membahas mengenai digital marketing yang dilakukan melalui pesan whatsapp.
Buku tersebut saya tulis bersama Dewa Eka Prayoga, dan telah terjual sebanyak 4000 eksemplar tepat di 10 hari pertama, sejak peluncurannya," kata Iswan.
Sebuah pencapaian yang luar biasa bagi seorang Iswan, yang notabene hanyalah seorang penulis pemula.
Mengingat kiprahnya dalam membina karir sebagai praktisi internet marketing. Serta upayanya untuk melakukan pembinaan bagi seluruh UMKM yang ada di Indonesia. Banyak yang beranggapan, bahwa hal ini akan sulit dilakukan.
Mengingat Iswan hanyalah seorang pemuda daerah, yang hampir sebagian hidup dan karirnya berada di kota kecil, di semenanjung Sulawesi.
Namun hal itu tidak menjadi suatu beban karena menurut pria yang memiliki akun instagram @ifsaleh ini, berada di kota besar maupun kota kecil, hal itu tidak akan berpengaruh besar.
Baca juga: Pemerintah Target 300 Ribu Pelaku UMKM di Jawa Timur Segera Divaksin
"Selama tidak ada kemampuan untuk bangkit dan berani untuk memulai.
Meskipun hal tersebut seakan tidak mungkin bagi orang lain," katanya.
Pria kelahiran 5 Februari 1985 ini, telah membuktikan bahwa seorang pemuda daerah juga bisa memberikan kontribusi besar bagi negara dan bangsa.
Terutama dalam pembinaan UMKM yang dilakukannya.
Sebagai upaya untuk mensejahterakan UMKM meskipun tinggal di daerah yang jauh dari ibukota.
Iswan banyak menghabiskan waktu dan karirnya di tempat kelahirannya, Gorontalo.