Era Harga Tiket Pesawat Murah Telah Berakhir
Harga tiket penerbangan rute internasional melambung tinggi. Bahkan untuk perjalanan Jakarta-Singapura sudah menyentuh Rp 12 juta
Editor: Hendra Gunawan
*Harga Tembus Rp 20 Juta
*Jadi Penyumbang Kenaikan Inflasi
TRIUNNEWS,COM, JAKARTA - Harga tiket penerbangan rute internasional melambung tinggi. Bahkan
untuk perjalanan Jakarta-Singapura sudah menyentuh Rp 12 juta bahkan Rp 20 juta
untuk satu kali perjalanan.
Pantauan di aplikasi pembelian tiket daring beberapa harga tiket pesawat terutama
untuk tujuan negara-negara di Asia Tenggara melangit.
Untuk maskapai Garuda Indonesia rute Bandara Soekarno-Hatta-Changi Singapura harganya Rp 7 juta bahkan ada yang tembus Rp 12 juta.
Maskapai lain seperti Singapore Airlines untuk rute serupa harga dipatok Rp 8 juta.
Malaysia Airlines dengan rute Changi transit Kuala Lumpur dibanderol Rp 9 jutaan.
Baca juga: BPS: Tarif Tiket Pesawat hingga Bawang Merah Jadi Penyumbang Utama Inflasi Mei 2022
Rute Jakarta (Bandara Soekarno-Hatta) – Thailand (Bangkok Airport) maskapai Thai
Lion Air harganya Rp 6 jutaan, maskapai Scoot Rp7,5 jutaan dan Asiana Airlines hingga
Rp20,4 jutaan dengan transit di Seoul Incheon International Airport.
Rute Jakarta (Bandara Soekarno-Hatta) – Vietnam (Hai Phong Airport) maskapai Scoot
Rp5,7 jutaan, dengan dua kali transit di Singapore Changi Airport dan di Vietnam
Tansonnhat Internasional. Scoot Rp6,6 jutaan dengan transit di Singapore Changi
Airport dan Vietnam Tansonnhat Internasional.
Hingga Rp7,4 jutaan dengan maskapai Scoot, transit di Singapore Changi Airport dan Vietnam Tansonnhat Internasional.
Tidak hanya rute penerbangan internasional, pesawat rute domestik juga harganya
merangkak naik.
Menurut pantauan penjualan tiket daring, harga tiket dari Jakarta menuju Bali mencapai Rp 1,4 juta. Bahkan maskapai berbiaya rendah seperti Super Air Jet juga mematok harga Rp 1,2 juta.
Harga tiket ini lebih mahal, dibandingkan tahun 2021 yang penerbangan dari Jakarta ke Bali yang hanya Rp 800 ribuan.
Menanggapi hal tersebut, Sekjen Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo) Pauline Suharno mengatakan, kenaikan harga tiket ini karena maskapai saat ini sudah tidak menerapkan promo harga tiket.
Baca juga: Harga Tiket Pesawat ke Singapura Naik Gila-gilaan, Ini Pemicunya Menurut Astindo
“Maka dari itu harga tiket pesawat saat ini menjadi lebih tinggi karena tidak ada promo
dari maskapai,” kata Pauline, Kamis(2/6).