Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pengembangan Potensi Pangan Fungsional Bisa Dongkrak Ekonomi Petani hingga Nelayan

Pangan fungsional dianggap memiliki berbagai macam fungsi fisiologis tertentu yang berdampak baik bagi kesehatan manusia.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Sanusi
zoom-in Pengembangan Potensi Pangan Fungsional Bisa Dongkrak Ekonomi Petani hingga Nelayan
Bambang Ismoyo
Direktur Pangan dan Pertanian, Kementerian PPN Bappenas Jarot Indarto (pojok kiri) bersama Direktur Kewaspadaan Pangan dan Gizi Bapanas Nita Yulianis (tengah) dalam acara diskusi. 

Pangan Fungsional sendiri adalah makanan atau pangan yang secara alamiah atau yang sudah diproses, dengan mengandung satu atau lebih senyawa yang berdasarkan penelitian-penelitian ilmiah.

Pangan fungsional dianggap memiliki berbagai macam fungsi fisiologis tertentu yang berdampak baik bagi kesehatan manusia.

Direktur Kewaspadaan Pangan dan Gizi Bapanas, Nita Yulianis mengatakan, pangan fungsional muncul seiring adanya pergeseran konsumsi pangan masyarakat yang tidak hanya mengedepankan aspek pemenuhan konsumsi pangan semata.

Namun, juga memperhatikan khasiat atau fungsi pangan yang dikonsumsi dan manfaatnya untuk meningkatkan kualitas kesehatan ataupun pengobatan terhadap kondisi kesehatan tertentu.

Nita melanjutkan, pengembangan pangan fungsional juga merupakan bagian dari upaya menjaga ketahanan pangan di dalam negeri.

"Indonesia merupakan negara dengan biodiversity terbesar di dunia," ucap Nita.

"Dengan demikian, potensi sumber pangan fungsional cukup besar untuk dikembangkan melalui penelitian, pengkajian, pengolahan maupun pemanfaatannya," sambungnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas