Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kaleidoskop 2023: Proyek Whoosh Banyak Kendala dan Kini Jadi Kereta Cepat Pertama di Asia Tenggara

Kereta Cepat Whoosh menandai modernisasi transportasi massal di Indonesia yang efisien, ramah lingkungan, dan terintegrasi dengan moda transportasi.

Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Kaleidoskop 2023: Proyek Whoosh Banyak Kendala dan Kini Jadi Kereta Cepat Pertama di Asia Tenggara
Tribunnews/JEPRIMA
Kereta Cepat Whoosh saat berangkat menuju Bandung dari Stasiun Halim Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), Jakarta Timur. 

"Masyarakat dapat secara mudah mengakses tiket kereta Whoosh langsung dari genggaman tangannya," imbuhnya menegaskan.

Tembus 1 Juta Penumpang

KCIC mencatat, jumlah penumpang kereta cepat Whoosh sudah mencapai 1.028.216 orang terhitung sejak mulai beroperasi komersial pada 17 Oktober 2023 hingga 25 Desember 2023.

Direktur Utama PT KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan, terhitung dua bulan beroperasi, Whoosh berhasil mencapai tonggak penting dalam pelayanannya dimana dengan mencapai 1 Juta Penumpang.

Baca juga: Kemenhub Garap Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Menhub Budi: Waktu Tempuh Hanya 2 Jam

Dwiyana menyebut pencapaian ini menunjukkan tingginya permintaan masyarakat akan transportasi umum yang modern dan andal di Indonesia dengan efisiensi waktu tempuh dan kenyamanan.

"KCIC berterima kasih kepada seluruh penumpang Whoosh dan ini menjadi salah satu motivasi kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat," ujar Dwiyana dalam keterangannya, Selasa (26/12/2023).

Dwiyana mengatakan, jumlah penumpang tertinggi yang dilayani dalam satu hari pada perjalanan kereta Whoosh telah mencapai hingga 21.500 penumpang per hari termasuk pada moment libur akhir tahun yang sedang berlangsung saat ini.

Dia mengatakan bahwa berdasarkan survei, 48 persen penumpang Kereta Cepat Whoosh sebelumnya merupakan pengguna mobil pribadi.

Berita Rekomendasi

Artinya kehadiran Whoosh berhasil untuk membantu program pemerintah dalam mengalihkan masyarakat dari transportasi pribadi ke transportasi umum yang lebih aman dan ramah lingkungan.

"Dengan tersedianya fasilitas yang baik dan layanan yang efisien, masyarakat semakin memilih transportasi umum seperti Whoosh, sehingga berkontribusi terhadap berkurangnya ketergantungan pada mobil pribadi," kata Dwiyana.

Selain itu, Dwiyana menegaskan capaian 1 juta penumpang ini juga menjadi salah satu bukti kereta cepat Whoosh telah mendapatkan kepercayaan masyarakat dan menjadi moda transportasi pilihan untuk perjalanan Jakarta-Bandung.

Kata dia, sejak beroperasi hingga menjelang pergantian tahun, operasional Kereta Cepat Whoosh berjalan lancar dan mencapai Zero Accident. Para petugas juga telah melakukan SOP dengan baik agar kualitas pelayanan kepada penumpang bisa terjaga.

"Mencapai 1 juta penumpang hanya dalam waktu dua bulan merupakan bukti tingginya kebutuhan akan transportasi umum yang modern dan andal di Indonesia. Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada setiap penumpang yang telah memilih Whoosh. KCIC akan terus memberikan pelayanan tebaik untuk memastikan Whoosh tetap menjadi pilihan utama untuk perjalanan masyarakat antara Jakarta dan Bandung," jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas