Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sambut Turis Muslim, Jepang Getol Siapkan Makanan Halal

Belakangan ini kunjungan wisatawan Indonesia ke Jepang mengalami peningkatan cukup signifikan.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Sambut Turis Muslim, Jepang Getol Siapkan Makanan Halal
Sankei/Richard Susilo
Seorang pelayan restoran memperlihatkan satu set menu makanan halal dengan sertifikat halal dipajang berdiri di kirinya. 

Sashimi yang terdiri, antara lain, dari ikan dan gurita dimakan dengan kecap asin, parutan jahe, dan wasabi yang pedas.

Jadi teringat saat santap siang di sebuah restoran di daerah Okayama. Tiba-tiba seorang teman bilang ada daging babi dalam tumpukan menu. Kami satu rombongan kaget.

Pemandu kami, Yoshino, akhirnya memanggil pramusaji yang menjelaskan bahwa daging itu bukan babi, tetapi burung.

Pertanyaan berikutnya, bagaimana cara memotongnya? Lalu saya menyadari inilah arti isian formulir antara kategori "halal" dan "strictly halal" sebelum berangkat ke Jepang. Halal berarti bukan babi dan arak, sedangkan strictly halal adalah bukan babi, bukan arak, dan daging hewan yang dipotong secara Islami.

Namun, tidak perlu khawatir pula karena Jepang sekarang ini sangat getol menyiapkan produk makanan halal. Hanya saja, bertanya lebih dulu adalah tindakan bijak. Dengan demikian, Anda merasa lebih nyaman selama melakukan perjalanan di Jepang.(*)

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas