Atlet Senam Sea Games 2019 Dipulangkan karena Isu Tak Perawan, Kuasa Hukum Tunjukan Hasil Lab
Pemulangan Atlet Sea Games 2019, Shalfa Avrila Siani oleh pelatih Persani, Kuasa Hukum mengatakan pihak pelatih tidak percaya hasil Lab
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Daryono
"Alasannya karena sering keluar malam, anak ibu sudah nggak virgin katanya. Katanya selaput daranya sudah robek. Saya terus disuruh ambil," jelasnya.
Pihak keluarga lantas melakukan pemeriksaan, dan dari hasil pemeriksaan sang ibunda mengaku lega.
Meski demikian, dari penuturan sang ibunda, pihak pelatih masih meragukan.
Baca : Aksi Bintang Kemenangan Timnas U-22 Indonesia Bikin Bek Vietnam Kesengsem
Kabar pemulangan yang beredar luas ini berdampak pada psikologis atlet senam lantai tersebut.
"Sekolah saja malu. Kemarin nggak masuk sekolah sampai empat hari," tuturnya.
Pihak keluarga kini telah mengambil jalur hukum, dan melaporkan ke Presiden Joko Widodo, serta Kemenpora.
Tanggapan Persani
Menurut pihak Persani, yang diwakili Ketua I Besar Persatuan Senam Seluruh Indonesia (PB Persani) Ita Yuliati, info pemulangan paksa akibat tidak perawan tidak benar.
Ita Yulianti menjelaskan, berdasarkan informasi yang ia dapat dari pelatih senam Jawa Timur, Indra Sibarani, bahwa atlet tersebut indisiplin dan kurang fokus, sehingga berdampak pada prestasinya yang semakin menurun.
Oleh karenanya, pada akhirnya diputuskan oleh sang pelatih tidak diikutsertakan dalam SEA GAmes 2019.
SA pun digantikan oleh atlet lain yang peringkatnya jauh lebih tinggi dari padanya.
Pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pun merasa cukup khawatir adanya berita tidak benar (hoaks) yang mengenai hal ini.
Pihaknya sudah langsung mengomunikasikannya dengan Persani.