Diperjualbelikan, 5000 Hewan Peliharaan Ditemukan Mati Dalam Kardus di Pusat Logistik di China
Lebih dari 5.000 hewan peliharaan ditemukan mati di kotak pengiriman di pusat logistik di Provinsi Henan di China.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
Baca: Petugas Damkar Merayap, Selamatkan Kucing Terjebak di Tiang Penyangga Tol Wiyoto Wiyono
Seorang blogger sebelumnya sempat membagikan tentang peternakan pembiakan tersebut.
Ia menyebut ada berbagi hewan yang diangkut melalui truk ke pusat logistik.
Tetapi hewan-hewan itu dibawa ke stasiun logistik lain di mana banyak dari mereka mati dalam perjalanan.
Dua karyawan perusahaan pengiriman ekspres yang terlibat, Yunda, mengatakan bahwa mereka belum pernah mendengar kejadian tersebut.
Namun mereka mengonfirmasi bahwa perusahaan tersebut mengizinkan pengiriman hewan hidup.
Baca: Mantan PM Jepang Abe Cerita Istrinya Sempat Mengonsumsi Makanan Kesehatan untuk Hewan Peliharaan
Baca: WHO Sebut Sangat Kecil Kemungkinan Hewan Peliharaan Menularkan Covid-19 ke Manusia
"Hewan diangkut dalam kotak yang sudah dilubangi," kata mereka.
Tetapi sukarelawan menceritakan bahwa hewan-hewan itu ada yang dimasukkan ke dalam kandang plastik atau besi, dibungkus dengan kotak kertas, yang menurut mereka tidak dapat menjamin kesehatan atau keselamatan hewan.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)